Ketika emas memudar
Gelap nan
gulita berlarian meninggalkan senja
Baknya anak
meningglkan induknya
Kulit insane
tersayat oleh angin kehidupan
Kehidupan
adalah baja berlapis emas
Insane
pemilik suara emas
Bernada
mewah nan megah
Menutupi
pintu relung kalbu
Kalbu yang
seharusnya terbuka
Kalbu putih
nan suci
Kalbu yang
terjandung dalam muqadimah
Muqadimah
oleh bapak pemilik air yang memancar
Bapak
pelantun adzan untuk kalbu yang pertama
Menyairkan
doa dalam riangnya
Demi langit
yang mengandung rasi bintang
Demi lautan
yang mengandung ikan
Senandungnya…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar